KENDARI, WAJAHSULTRA.COM — Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi memberikan hadiah berupa satu unit mobil baru Toyota kepada Apriyani Rahayu, sekaligus menganugerahkan nama Gelanggang Olahraga di Kawasan Baruga, dengan nama “GOR Apriyani Rahayu Sultra”.
Sementara di tempat terpisah, Wakil Gubernur Lukman Abunawas menghadiahkan Tanah berisi tanaman merica, dengan luas 2 (dua) Ha kepada Apriyani dan sarung Adat Tolaki. Juga memberikan hadiah Umrah kepada Opande Amiruddin Ayahanda Apriyani.
Gubernur Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) H. Ali Mazi, SH menyambut khusus pebulutangkis putri Indonesia, Apriyani Rahayu, dalam acara ramah-tamah yang dihelat khusus untuk menyambut kedatangannya. Hadir H. Ameruddin (Ayahanda Apriyani) dan juga yang mewakili Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat.
Pada kesempatan itu, Gubernur Ali Mazi, atas nama Pemerintah Provinsi dan masyarakat Sultra, menyampaikan selamat kembali ke kampung halaman kepada Pahlawan Bulutangkis Indonesia, “Selamat kepada Apriyani Rahayu yang telah melaksanakan tugas yang diamanahkan oleh negara, berjuang meraih prestasi tertinggi pada even olahraga antarbangsa dengan level tertinggi di dunia, yakni Olimpiade Tokyo 2020, melalui cabang Olahraga Bulu Tangkis nomor Ganda Putri bersama pasangannya saudari Greysia Polii,” kata Gubernur Ali Mazi.
Selanjutnya, baik secara pribadi, dan sebagai Kepala Daerah, Gubernur Ali Mazi mewakili masyarakat Sultra, mengucapkan selamat dan sukses kepada Apriyani Rahayu.
“Saya ucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Apriyani Rahayu, atas prestasi terbaik yang telah diraihnya, yang telah mengharumkan nama sekaligus menjaga harkat dan martabat Bangsa Indonesia, khususnya daerah Sultra, di mata dunia,” kata Gubernur Ali Mazi.
Gubernur Ali Mazi juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung Apriyani Rahayu selama ini, sehingga dapat meraih berbagai prestasi cemerlang, khususnya kepada Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) yang telah memberi kesempatan kepada salaseorang anak Bangsa Indonesia, putri Sultra, dan kepada tim pelatih dan membina pasangan Apriyani Rahayau – Greysia Polii di Pelatnas, serta kepada orang tua dan keluarga yang selalu menyemangati mereka.
“Sederet prestasi yang telah diraih oleh Ananda Apriyani Rahayu, sesungguhnya tidak hanya menjadi kebanggaan diri pribadi dan keluarga Ananda, tetapi telah menjadi kebanggaan Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara, dan kebanggaan seluruh rakyat Indonesia,” sambung Gubernur Ali Mazi.
Prestasi yang telah diraih Apriyani Rahayu, telah tercatat dalam sejarah pembangunan bangsa kita di bidang olahraga, khususnya Cabang Olahraga Bulutangkis.
“Bagi bangsa Indonesia, khususnya Provinsi Sultra,” kata Gubernur Ali Mazi, “raihan Medali Emas Ananda Apriyani Rahayu pada Olimpiade Tokyo pada tanggal 2 Agustus 2021 yang lalu, sungguh terasa sangat spesial, karena bertepatan dengan suasana perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Proklamasi Kemerdekaan Indonesia ke-76 tahun.”
Menurut Gubernur Ali Mazi, bagi Pemerintah Provinsi Sultra, prestasi yang diraih Apriyani Rahayau – Greysia Polii, dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi atlet-atlet daerah Sultra lainnya yang sebentar lagi akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XX di Papua pada tanggal 2 sampai 15 Oktober 2021 mendatang, demi prestasi tertinggi, baik di level Nasional maupun di tingkat Internasional.
“Kami, Pemerintah Daerah Sultra, dan segenap elemen masyarakat Sultra, berdoa semoga Ananda Apriyani Rahayu dapat terus mengukir prestasi terbaik, yang Insya Allah akan selalu dikenang oleh rakyat Indonesia,” ujar Gubernur Ali Mazi.
Acara penyambutan ini juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Prov. Sultra Dr. Hj. Nur Endang Abbas, SE., M.Si., Ketua, DPRD Sultra H. Abdurrahman Shaleh, SH.
Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Sultra; antara lain Kapolda Sultra Irjen Pol. Drs. Yan Sultra Indrajaya, SH., dan Danrem 143/HO Brigjen TNI. Jannie Aldrin Siahaan, SE., M.B.A.
Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Prov. Sultra Brigjen TNI Raden Toto Oktaviana, S.Sos., perwakilan Dan Lanal Kendari, serta Dan Lanud HLO, Plt. Ketua KONI Sultra La Ode Suryono, SE., M.Si., dan Ketua Pengurus PBSI Prov. Sultra.
Hadir pula para pejabat Pimpinan Tinggi Pratama lingkup Pemprov. Sultra dan juga para Pimpinan Instansi Vertikal (Kementerian/Lembaga dan BUMN, serta para pimpinan BUMD lingkup Prov. Sultra.
PERTEMUAN KEKELUARGAAN
Sementara itu Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara, Lukman Abunawas menerima kunjungan secara kekeluargaan Apriyani Rahayu bersama rombongan dari Konawe, turut serta juga Opande Amiruddin mengawal sang Juara bertandang dan bertemu Wakil Gubernur.
Dalam kesempatan ini, Apriani memberikan sepatakata. Menurut Apriyani “Bapak Lukman Abunawas adalah yang telah membina saya sejak tahun 2006 dengan menyiapkan pelatih dan membiayai segala kebutuhan saat latihan.
“Pada tahun 2011 beliaulah yang mengirim saya ke Sekolah khusus Atlit Ragunan Jakarta dan langsung bergabung dibawah pembinaan Icuk Sugiarto,. Dari situ dilatih sampai mencapai kemenangan dibeberapa even nasional dan internasional sampai pada puncaknya saya di olimpiade dan terkenal di dalam dan luar negeri tapi bukan sebgai selebriti” papar Apriyani.
Lebih lanjut, Apriani merasa “bersyukur dan terima kasih kepada bapak Wagub karena sejak awal telah membina saya di Konawe”.
Sementara itu Dalam sambutannya Wagub Sultra menyampaikan bahwa Apriyani ini memang sebelumnya selalu mendapat emas pada cabor bulutangkis baik itu ganda ataupun tunggal pada even – even kejuaraan tingkat daerah misalnya porprov . “Makanya Saya sebagai Bupati Konawe dan Ketua Koni waktu itu melihat potensi pada Apriyani maka tanpa ragu menyiapkan 4 pelatih sekaligus dan 1 (satu) pelatih Syaifuddin telah mendahului kita.
Sebelum menutup sambutannya Wagub Sultra menghadiahkan Tanah perkebunan jadi isi tanaman merica, dengan luas 2 (dua) Ha kepada Apriyani sebagai hadiah yang tidak akan pernah habis serta memberikan hadiah Umrah kepada Opande Amiruddin Ayahanda Apriyani. Selain itu Wagub memberikan cendramata Sarung Adat Tokaki serta Sekda Provinsi Sultra Nur Endang Abbas memberikan cendramata serupa. (hen)
