Menu
Referensi Pembaca Milenial

Diskominfo Kabupaten Bombana Belajar Pengembangan KIM ke Diskominfo Kota Kendari

  • Bagikan
Sekretaris Dinas Kominfo, Sri Nursam Dewi menyambut baik kunjungan Dinas Kominfo Bombana. Dia memberikan apresiasi atas kunjungan itu.

KENDARI, WAJAH SULTRA, COM–Sekretaris Dinas Kominfo, Sri Nursam Dewi menyambut baik kunjungan Dinas Kominfo Bombana. Dia memberikan apresiasi atas kunjungan itu.

Dinas Kominfo Kabupaten Bombana, Selasa (23/1/2024), mengunjungi Dinas Kominfo Kota Kendari untuk belajar mengembangkan Komunitas Informasi Masyarakat (KIM). Kunjungan ini diterima Sekretaris Dinas Kominfo, Sri Nursam Dewi.
Pembina KIM Graha Asri Kota Kendari ini menjelaskan, kunjungan studi tiru serupa sudah dilakukan sejumlah daerah di Sulawesi Tenggara diantaranya Kabupaten Konawe, Muna dan Buton. Namun hingga saat ini dia belum melihat progres KIM di kabupaten yang telah melakukan studi tiru tersebut.
“Saya harap Kominfo Bombana ini bisa mengambil ilmu kami dan segera bergerak melakukan inovasi Eco KIM, karena KIM ini cakupannya luas,” ungkapnya memberikan pengantar.
Hal senada disampaikan Analis Kebijakan Sub Pengelolaan Komunikasi Publik Dinas Kominfo Kota Kendari Abd Malik. Dia meminta agar Dinas Kominfo Bombana mengurus pembuatan admin di Dinas Kominfo Provinsi Sulawesi Tenggara, setelah itu dia siap berbagi ilmunya.
“Saya sarankan kalau setelah dari sini ke Kominfo provinsi dulu untuk buat admin, prosesnya cepat,” kata Abdul Malik.
Sementara itu Kabid Infokom Dinas Kominfo Kabupaten Bombana Fadlan mengaku, tertarik terhadap KIM, karena KIM tidak hanya sebatas penyebaran informasi, namun bisa lebih luas hingga pemberdayaan masyarakat.
“Awal Januari lalu saya mulai pelajari regulasinya-regulasinya, ternyata KIM bukan hanya pengelolaan informasi, tapi ada yang namanya pemberdayaan, bagaimana meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Setelah mendapat informasi tersebut, selanjutnya Kabid Infokom Bombana mengunjungi Dinas Kominfo Provinsi Sultra, kemudian dari sana dia diarahkan untuk belajar langsung ke Kota Kendari karena telah diakui sebagai KIM inovatif tahun 2023.
Dia menambahkan kunjungannya ke Kota Kendari bersama timnya untuk mengetahui bagaimana proses awal pembentukan KIM di Kota Kendari hingga bisa mendapatkan predikat KIM inovatif serta bisa mengembangkan eco KIM. (al/hen)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *