KENDARI,WAJAH SULTRA,COM–Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Ali Mazi, membuka acara silaturahmi kerja nasional lembaga pembinaan dan pengembangan keluarga sakinan badan koordinasi pemuda remaja masjid (LPPKS-BKPRMI) Pusat yang diselenggarakan oleh LPPKS BKPRMI Provinsi Sultra, yang bertempat di Aula Merah Putih Rumah Jabatan Gubernur Sultra, Jumat 5 Mei 2023.
Turut hadir Direktur Nasional Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Keluarga Sakinah ( LPPKS) BKPRMI, Heryanto, Sekretaris DPW BKPRMI Sultra, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Prov. Sultra, Direktur Wilayah LPPKS BKPRMI Sultra bersama Jajaran Pengurus LPPKS, Pimpinan Lembaga/Organisasi Perempuan dan beberapa pejabat terkait.
Acara yang diawali dengan laporan Ketua Panitia oleh Ustadzah Rustini Indriani, menyampaikan kegiatan akan dilaksanakan pada tanggal 5-6 Mei 2023 yang dilaksanakan di badan pejaminan mutu pendidikan Sulawesi Tenggara. Tentunya kegiatan tersebut, terkait dengan konsolidasi program LPPKS BKPRMI Pusat tahun 2023, kegiatan ini dilaksanakan setahun sekali. Dan dilanjutkan terkait seminar nasional, mengangkat tema “Korelasi Kurikulum Merdeka PAUD, Ketahanan Keluarga dalam Mengatasi Stunting di Indonesia”.
“Program LPPKS Sakinah mempunyai dua kurikulum yang bersinergi pertama kurikulum pendidikan anak usia dini dan kedua kurikulum ketahanan keluarga” ungkapnya.
Dalam sambutan Gubernur Sulawesi Tenggara menyampaikan bahwa, “Pesoalan stunting, ancaman kemiskinan ekstrem, degradasi modal dan masalah-masalah sosial lainnya yang sangat mempengaruhi kualitas hidup, kesejahteraan keluarga dan masyarakat Indonesia”. Sehingga perlu tanggung jawab bersama segenap komponen bangsa.
Selain itu, kegiatan ini menjadi upaya dan partisipasi LPPKS BKPRMI dalam rangkah proses pembangunan dan pemberdayaan keluarga dan masyarakat, serta pembinaan dan pengembangan kualitas hidup generasi muda bangsa Indonesia, termasuk yang ada di Sultra, ungkap Ali Mazi.
Diakhir sambutan Gubernur Sulawesi Tenggara menyatakan bahwa, “fokus LPPKS BKPRMI pusat yakni penanganan stunting, pembangunan ketahanan keluarga/keluarga sakinah, pengembangan pendidikan anak usia dini, dan gerakan memakmurkan masjid”.
Selanjutnya kegiatan ditutup dengan foto bersama Gubernur Sulawesi Tenggara, Sekretaris DWP BKPRMI, Kepala Dinas Dikbud dan peserta kegiatan. (*)