KENDARI, WAJAHSULTRA.COM — Mengawali sambutannya, Gubernur Sulawesi Tenggara menyampaikan terima kasih serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Menko Marves yang berkenan menggelar Rakor secara virtual dan kepada para menteri yang telah mendukung dan memprioritaskan percepatan pembangunan di Provinsi Sulawesi Tenggara.
Gubernur Sultra mengikuti Rapat Koordinasi Percepatan Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Sultra secara virtual yang diselenggarakan Menko Marves RI.
Dalam Rakor tersebut juga menyertakan secara daring Menko Maritim dan Investasi RI, Menteri Dalam Negeri RI, Menteri PU dan Perumahan Rakyat RI, Menteri Perhubungan RI, Menteri ESDM RI, Menteri Lungkungan Hidup dan Kehutanan RI, Menteri Investasi dan BKPM RI, Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Menteri Agraria dan Tata Ruang/BPN RI, Menteri Perindustrian RI, Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas RI, Menteri Pertania RI dan Menteri Ketenagakerjaan RI, kemudian, para Bupati/Walikota se-Sultra serta jajaran masing-masing hadir secara daring.
Di Sulawesi Tenggara hadir secara luring, mendampingi Gubernur Sultra, Forkompimda Sultra, Sekertaris Daerah Sultra Dr. Hj. Nur Endang Abbas, SE., M.Si serta seluruh Kepala OPD Pemprov. Sultra.
Gubernur H. Ali Mazi, SH bersama para Bupati/Walikota Se-Sultra saat mengikuti Rakor Percepatan Pembangunan Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Sultra.
Lebih jauh Gubernur Sultra berharap usulan percepatan pelaksanaan program strategis nasional baik yang sedang berjalan maupun yang akan dilaksanakan dapat memaksimalkan pemanfaatan potensi daerah yang diharapkan membawa multi player effect dapat segera terwujud untuk menjadikan Sultra sebagai salah satu pilar utama masa depan Indonesia.
Gebernur mengatakan “Berdasarkan data Provinsi  Sultra telah diarahkan berbagai proyek infrastruktur yang menjadi proyek strategi nasional (PSN) Proyek prioritas RPJMN 2020-2024 yang menjadi focus pemerintah melalui berbagai kementrian/Lembaga terkait.
Dalam rangka mendukung kebijakan tersebut, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara terus melakukan koordinasi dengan Kementrian/Lembaga terkait untuk mendapat dukungan pendanaan dan regulasi. (hen)