KENDARI,WAJAHSULTRA.COM–Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kendari Hj.Nahwa Umar memuji dan mengapresiasi langkah progresif Kapolres Kendari dan stakeholder lainnya yang bahu-membahu dalam mendorong pencapaian target vaksinasi massal di Kota Kendari yang saat ini sudah mencapai 70 persen.
Hal ini diungkapkan Sekda Kota Kendari Hj. Nahwa Umar saat diwawancarai oleh awak media usai kegiatan kunjungan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian di SSDC MTQ Kota Kendari, Sabtu (11/12)
“Ini kita betul-betul kerja keras di semua lini, termasuk Pak Kapolres Kendari yang merupakan idola kita,” ujarnya.
Lanjutnya, bahwa kontribusi Kapolres Kendari dan Jajarannya selama ini betul-betul membantu pemerintah Kota Kendari untuk bergotong royong melaksanakan vaksinasi, bahkan kalau dari Polres Kendari melaksanakan program percepatan vaksinasi setiap hari.
” Langkah Kapolres Kendari juga memotivasi kami di Dinas Kesehatan Kota Kendari untuk juga tiap hari membuka vaksinasi, di Puskesmas juga demikian,” terangnya.
Kata Sekda, maka dari itu kita mengharapkan kepada seluruh masyarakat untuk vaksin secepatnya, termasuk kami di lingkup ASN Kota Kendari.
“Insya Allah hari ini, kita bisa mencapai 70 persen, tapi itu bukan target akhir kita, kita ingin kalau perlu sampai 100 persen, makanya kita akan jalankan terus dengan melakukan inovasi-inovasi agar betul-betul masyarakat termotivasi untuk melakukan vaksinasi,”jelasnya.
Sambungnya, untuk akhir tahun 2021 ini, kalau perlu kita ingin target sampai 80 persen, makanya mulai hari ini, kita akan melakukan inovasi-inovasi bersama Polres Kendari mengajak masyarakat untuk sadar vaksinasi.
“Dan tadi, sudah dilakukan oleh satu kelurahan yakni Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, dimana penerima PKH harus dipastikan didalam rumahnya sudah tervaksin semua, kalau belum harus vaksin, begitu juga dengan bantuan sosial lainnya,” bebernya.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa untuk ASN, dipastikan tidak ada yang bisa tervalidasi TPP PNS nya kalau belum vaksin, itu salah satu inovasi kami dalam mempercepat vaksinasi di Kota Kendari.
“Karena memang sampai hari ini ASN yang sudah vaksin baru 50 lebih persen, dan masih ada 40 persen lebih yang belum vaksin, karena ASN harus memberi contoh ke masyarakat, harus lebih dulu dan terdepan dalam program vaksinasi ini,”
“Jadi kami berharap sebelum Natal dan Tahun Baru 2021, kita bisa mencapai 80 persen,” tandasnya.
Sementara itu ditempat yang sama, Kapolres Kendari AKBP Didik Erfianto menyampaika bahwa Polres Kendari bersama stakeholder yang lainnya siap bahu-membahu dengan Pemerintah Kota Kendari mempercepat program vaksinasi Covid 19 di Kota Kendari.
“Intinya kami dari Polres Kendari, Kodim 1417/Kendari dengan stakeholder yang lain membantu proses percepatan akselerasi vaksin di Kota Kendari bersama Dinas Kesehatan Kota Kendari,”ujarnya.
Lanjut mantan Kapolres Wakatobi ini, bahwa Polres Kendari bersama Jajaran pada tiap kesempatan, kita selalu mengajak kepada masyarakat yang belum vaksin baik dosis I dan Dosis II, Aydatangi gerai-gerai vaksin yang ada, baik gerai vaksin diskes Kota Kendari, Gerai Kodim, Gerai Koramil, Gerai Binda dan Gerai Polres.
“Supaya apa, supaya di Kota Kendari ini terbentuk herd Immunity, dan Jelang Nataru, kami juga menghimbau masyarakat untuk selalu disiplin Prokes Covid 19 pada saat melakukan aktivitas dimanapun,”pungkasnya.(ismar/hen).