Menu
Referensi Pembaca Milenial

Kadin Sultra Dorong Transaksi Non Tunai

  • Bagikan
Wakil Ketua Umum Bidang Pasar Modal Kadin Sultra, Sastra Alamsyah saat memberikan keterangan. Foto Andri

KENDARI, WAJAH SULTRA,COM–Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terus melakukan upaya pengembangan sektor ekonomi, khususnya di bumi anoa.

Kadin Sultra telah banyak melakukan gerakan ekonomi kerakyatan seperti melakukan ekspor impor baik skala nasional hinga internasional yang melibatkan pelaku usaha lokal dengan konsep hulu dan hilir.

Tidak hanya itu, Kadin Sultra juga turut andil dalam melakukan penekanan inflasi di sejumlah daerah seperti kota Kendari, Kolaka Utara, Buton Tengah dan sejumlah daerah lainnya. Saat ini Kadin Sultra tengah melakukan persiapan pasar digital dan higienis di bertaqwa ini.

Wakil Ketua Umum Bidang Pasar Modal Kadin Sultra, Sastra Alamsyah menjelaskan, pasar tradisional menjadi pasar digital merupakan suatu keharusan di era saat ini. “Iya era sekarang merupakan era digital kita tidak bisa menghindari itu,” paparnya, Rabu, (12/7).

Ia menambahkan, Kadin Sultra mendorong dunia digital ke pasar tradisional dalam melakukan traksaksi non-tunai. Proyek pertama akan dilakukan di sejumlah pasar kota Kendari, salah satunya di pasar Wayong. “Perilaku belanja pedagang dan pembeli kita ubah menjadi transaksi non-tunai (Digital, red),” paparnya.

Untuk mendorong program tersebut, Kadin Sultra sudah mendorong ke Bank Indonesia Sultra.

Sebagai langkah awal 120 orang pegawai Perumda bakal diberikan pelatihan terkait digitalisai atau pengunaan QRIS. Langkah itu dilakukan agar seluruh pasar tradisional wilayah kota Kendari bakal menerapkan pembayaran non-tunai. “120 pegawai perumda kota kendari akan dilatih terkait program digitalisasi dan hal itu didukung BI Sultra,” tandasnya. (Andri/hen)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *