2,3 Tahun Keliling Indonesia Naik Motor Matic, Pemuda Asal Surabaya ini Tiba di Kendari

KENDARI,WAJAHSULTRA.COM–Seorang Biker Muda Muhammad Hanif Kusuma (22) tiba di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Pemuda asal Kota Surabaya ini sedang melakukan touring Keliling Indonesia Seorang diri menggunakan sebuah motor matic antiknya, dan Provinsi Sultra adalah Provinsi ke 26 yang telah ia kunjungi.

Saat ditemui oleh fajar.co.id, disalah satu lokasi di Jalan Protokol Kota Kendari, terlihat ia sedang bersilahturahmi dengan teman-teman di Biker yang ada di Kota Kendari, Kamis (6/1).

Dalam wawancaranya,  ia mengaku sudah terjun di dunia biker kurang lebih 5 tahunan dan mengadakan perjalanan keliling Indonesia selama kurang lebih 2 tahun 3 bulan.

“Kalau masuk dunia biker sudah 5 tahunan, dan untuk perjalanan ini sudah saya lakukan selama 2 tahun 3 bulan, dan startingnya saya mulai dari Sabang, Provinis Aceh,”ungkap pemuda asal Surabaya ini

Lanjut anak Pertama dari dua bersaudara ini, bahwa ia memulai perjalanan dari Pulau Sumatera, lanjut ke Jawa, terus ke Kalimantan dan masuk ke Sulawesi, dan rencana setelah dari Pulau Sulawesi akan turun ke Jawa lagi dan selanjutnya akan ke  Bali.

“Saya jalan sendiri, naik motor matic, dan ini motor matic jenis Suzuki yang pertama keliling Indonesia dalam sejarah,”ucapnya bangga.

Kemudian kata Hanif yang juga lulusan SMK Pertelevisian di Surabaya ini, bahwa banyak suka duka dalam perjalanannya keliling Indonesia ini.

“Saya pernah kena begal, terus pernah ketemu hal-hal mistis saat di Kalimantan, kemudian waktu ban bocor nggak ada teman-teman yang lagi bantu, karena posisinya lagi didalam hutan dan nggak ada signal, jadi akhirnya nungguin orang lewat dulu, baru minta tolong sama masyarakat setempat yang bantu,”cerita Hanif.

Kata Hanif, selama perjalanan ini, bahwa biayanya dari saya sendiri dari hasil jualan kaos, jadi selama perjalanan ini saya berkreativitas.

“Ciptain sebuah kaos itu dan dijual lagi ke temen-temen gitu, jadi sebagai bahan merchandise juga atau oleh-oleh juga buat teman-teman, jadi kenang-kenangan,”tuturnya.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa kadang juga ada beberapa bantuan dari pemerintah daerah seperti explore pariwisata biasanya mereka fasilitasi.

“Saya biasanya kalau tiba di suatu Kota, saya biasanya explore budaya dulu, sama adat. Karena saya cenderung kesana dulu daripada wisata, jadi saya lebih ke A adat, sejarah sama budaya, jadi memperkenalkan kembali ke dunia luar, bahwasanya jika sudah sampai ke Kota Kendari, saya ketemu ini dan ini, ada sejarahnya seperti ini, dan ini ada pengalaman buat teman-teman yang masih muda-muda agar belajar juga mengenal sejarah dan budaya Indonesia itu, aneka ragamnya banyak,”jelasnya.

Kemudian Hanif menyampaikan bahwa pesan saya buat teman-teman disini di Kota Kendari dan Sultra, agar  menjadi pemuda yang kreatif.

“Khususnya buat teman-teman anak Indonesia yang masih muda-muda, kalau memang punya cita-cita, punya mimpi, kalau bisa diwujudkan, walaupun memang tantangan dan resikonya banyak,”pungkasnya.

Untuk diketahui, Provinsi Sulawesi Tenggara adalah provinsi ke 26 yang ia kunjungi, dan sebelumnya saya habis mengunjungi  Kota Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).(ismar/Hen).

 

 

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img
spot_img