KENDARI, WAJAHSULTRA.COM — Gubernur Sultra, Ali Mazi melalui Asisten I Setda Sultra, Saemu Alwi mengatakan, acara penyerahan bantuan bahan pangan oleh Pemprov kepada masyarakat melalui PD BPR Bahteramas di Sultra dengan sasaran penerima bantuan yaitu pelaku UMKM selaku nasabah yang terdampak Covid-19. Dampak negatif pandemi Covid-19 telah dirasakan oleh semua kalangan masyarakat, diantaranya adalah pelaku usaha UMKM sehingga perlu mendapatkan perhatian serius dan nyata dari semua kalangan.
“Olehnya itu, pada kesempatan ini Pemprov Sultra melalui Satgas penanganan Covid 19 menyerahkan bantuan bahan pangan kepada masyarakat dengan sasaran penerima bantuan pelaku UMKM se-Sultra yang menjadai nasabah PD Bahteramas Sultra,” jelasnya.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Biro Ekonomi kembali menyalurkan bantuan kepada masyarakat terdampak Covid-19. Namun, kali ini sasaran penerima bantuan adalah pelaku-pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang tercatat sebagai nasabah dari BUMD milik Pemerintah Provinsi yaitu Bank Perkeditan Rakyat (BPR) Bahteramas yang ternyata sangat terdampak dengan adanya pandemi Covid1-19. Sebanyak 1250 UMKM akan menerima paket bantuan sembako yang tersebar di 12 PD BPR Bahteramas se-Sultra.
Sementara itu di tempat yang sama Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Ekonomi Setda Sultra, Yuni Nurmalawati mengatakan, bantuan ini merupakan pengalokasian dari dana refokusing dimana Biro Ekonomi ambil bagian dalam hal penanganan dampak ekonomi pandemi Covid-19. Dimana teranggarkan dalam APBD Biro Ekonomi senilai Rp. 500 juta. Kemudian berdasarkan pembinaan terhadap BUMD yang merupakan tupoksi dari Biro Ekonomi, ia melihat bahwa ada pelaku-pelaku UMKM yang tercatat sebagai nasabah dari BUMD milik Pemerintah Provinsi yaitu BPR Bahteramas yang ternyata sangat terdampak dengan adanya pandemi Covid1-19.
“Otomatis aktifitas mereka yang selama ini tercatat sebagai debitur yang rajin menyelesaikan kewajiban, tetapi karena tidak adanya aktifitas ekonomi maka hal itu mempengaruhi,” terangnya.
Dia melanjutkan total yang disalurkan itu sekira Rp 500 juta untuk 1250 paket yang diberikan kepada 1250 nasabah atau UMKM yang tersebar di 12 BPR Bahnteramas yang ada di Sultra. Adapun jenis-jenisnya yaitu non beras, seperti minyak goreng, gula pasir, ikan sarden, abon ikan serta beberapa bahan pokok lainnya.
“Jadi penerimanya tersebar di 12 BPR Bahteramas yakni PD BPR Kendari 104 nasabah, Wakatobi 86 nasabah, Bombana 135 nasabah, Butur 101 nasabah, Konsel 51 nasabah, Kolaka 73 nasabah, Kolut 77 nasabah, Buton 52 nasabah, Konut 202 nasabah, Muna 92 nasabah, Konawe 144 nasabah dan PD BPR Baubau 133 nasabah,” ungkapnya. (hen)